Sinarmas World Academy (SWA) mengadakan kegiatan bertemakan matematika untuk merayakan Hari Pi(π) Sedunia yang jatuh setiap 14 Maret. Ini merupakan tahun keempat SWA menyelenggarakan kegiatan untuk merayakan konstanta matematika tersebut.
Berdasarkan data tahun dari OECD Programme for International Student Assessment tahun 2018, kemampuan matematika siswa Indonesia termasuk rendah di dunia, yakni peringkat 75 dari 81 negara. Maka dari itu SWA berupaya meningkatkan kemampuan muridnya bukan hanya melalui konsep dan teori, melainkan penerapan dan pengaplikasian secara langsung.
“Pada dasarnya, semua ilmu mengandung unsur matematika, sayangnya banyak yang beranggapan matematika itu susah dan membosankan tanpa mengetahui sisi serunya,” menurut William Kim, siswa kelas 11 selaku penyelenggaraan Perayaan Hari Pi(π) dalam keterangan tertulis, Jumat (13/3/2020).
Untuk meningkatkan minat siswa-siswi terhadap pelajaran matematika, SWA tidak hanya mengadakan kegiatan yang berhubungan dengan perhitungan rumus matematika, melainkan juga mengadakan beberapa kegiatan menarik The Git Up Line Dance Competition, Math Sprint, Nim Toothpick Game, dan SWA’s Pi Digit Memoriser.
“Melalui kegiatan ini, kami harapkan makin banyak yang tertarik dan bisa menikmati serunya dunia matematika,” tambahnya.
Salah satu guru pembimbing SWA, Hayden menegaskan bahwa ketika melihat fungsi nyata dari rumus yang dipelajari, mereka akan lebih termotivasi untuk belajar. Hayden juga berharap agar generasi bawah tidak hanya belajar hanya untuk mengejar nilai.
Sementara itu, salah seorang siswa kelas 9, peraih 3 medali emas dan Piala Kejuaraan Keseluruhan di Olimpiade Matematika Remaja Internasional (ITMO) 2019, David Shane Goh mengatakan lingkungan pembelajaran yang menyenangkan dan keseruan belajar memberikannya motivasi lebih.
Dokumentasi kegiatan Pi Day yang dilakukan oleh SWA dapat disaksikan pada video berikut ini:
Sumber: Detik