Hambatan utama bagi lulusan sekolah menengah atas di Tanjung Redeb, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, saat memasuki dunia kerja di sana adalah kurangnya keahlian yang mereka miliki. Akibatnya, daya saing pemuda setempat lemah, dan industri yang ada – khususnya di sektor pertambangan yang menjadi primadona wilayah itu – kesulitan mendapatkan tenaga kerja ahli.