Media sosial bisa jadi telah menjelma selaku rujukan utama informasi terkini. Tapi saat wabah melanda, di mana informasi tak sekadar cepat, namun lebih penting lagi mestilah benar dan akurat, menjadi sangat bernilai. Kebutuhan ini hanya dapat dipenuhi oleh media massa melalui sumber berita yang jelas, dalam kemasan informasi yang terverifikasi.
Kalau lewat media sosial, siapa pun dapat merilis informasi, dari mana saja, serta untuk niatan apa pun, di media massa, para jurnalis melakukannya di bawah kode etik dan undang-undang. Dalam momen pandemi Covid-19, sepanjang dua tahun terakhir, kerja mereka jadi semakin berisiko. Sebagian memang terjembatani wahana berbasis teknologi informasi, namun lebih banyak lagi yang mesti dilakukan dengan bergerak ke berbagai tempat, menemui banyak pihak. Aliansi Jurnalis Independen Indonesia, akhir Juni merilis bahwa sepanjang Maret 2020 hingga Juni tahun ini sudah 381 awak media yang terpapar Covid-19, sembilan di antaranya meninggal dunia.
pandemi Covid-19 yang membatasi ruang gerak membuat informasi dari media massa menjadi referensi utama kita
“Pandemi Covid-19 yang membatasi ruang gerak membuat informasi dari media massa menjadi referensi utama kita dalam mengikuti perkembangan situasi terkini. Padahal, aktivitas reportase menjadi semakin menantang bagi para jurnalis yang bertugas di lapangan. Agar mampu menjalankan perannya dengan optimal, kesehatan dan kebugaran yang terjaga sangatlah penting di masa seperti ini,” ujar Managing Director Sinar Mas, Saleh Husin tentang latar belakang donasi dalam penyerahan di Jakarta, Oktober silam.
Mereka laksana teman terdekat, sekaligus mata dan telinga kita. Bukankah pandemi membuat kita semakin rajin menyimak berita maupun informasi dari gawai kita? Sejak Oktober tahun lalu hingga Juni tahun ini, Sinar Mas coba sedikit berbagi dengan mereka.
Penulis: Jaka Anindita
Kontributor: Yulrandro Dave
Desainer: Dian Innabimata
Foto: Noveradika
Tags: AJI, Aliansi Media Siber Indonesia, Alinasi Jurnalis Independen Indonesia, AMSI, Bantuan beras, Beras, Corporate Communications, Covid-19, Dian Innabimata, Donasi, Jaka Anindita, Lian Hua, Noveradika, Obat herbal, Pandemi, President Office, President Office Sinar Mas, Saleh Husin, Sinar Mas, Sinar Mas Land Plaza, sinarmas, SMILE Magazine, SMILE Magz